Cara Bikin Jebakan Tikus
Tikus adalah hama yang bisa sangat mengganggu, terutama jika mereka masuk ke rumah kita. Selain merusak makanan dan barang berharga, tikus juga dapat membawa berbagai penyakit. Oleh karena itu, penting untuk segera membasmi tikus yang masuk ke dalam rumah. Salah satu cara yang efektif untuk membasmi tikus adalah dengan menggunakan jebakan.
Ada berbagai jenis jebakan tikus yang bisa Anda gunakan, seperti jebakan jepret, jebakan lem, dan jebakan hidup. Masing-masing jenis jebakan memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Berikut ini adalah penjelasan dari masing-masing jenis jebakan tersebut:
1. Jebakan Jepret
Jebakan jepret adalah jenis jebakan tikus yang paling umum digunakan. Jebakan ini berbentuk seperti kotak kecil yang terbuat dari logam atau plastik. Di dalam kotak tersebut terdapat sebuah pegas yang akan terpicu ketika tikus masuk ke dalamnya. Saat pegas terpicu, dua buah penjepit akan langsung menutup dan menjepit tikus hingga mati.
Keuntungan menggunakan jebakan jepret adalah harganya yang murah dan mudah digunakan. Namun, jebakan ini juga memiliki beberapa kelemahan, seperti:
- Jebakan jepret dapat berbahaya jika terkena bagian tubuh manusia.
- Jebakan jepret dapat membunuh tikus secara langsung, sehingga tidak bisa digunakan untuk menangkap tikus hidup.
- Tikus dapat belajar menghindari jebakan jepret yang sudah pernah mereka lihat.
2. Jebakan Lem
Jebakan lem adalah jenis jebakan tikus yang menggunakan lem untuk menjebak tikus. Jebakan ini berbentuk seperti papan atau alas yang dilapisi dengan lem yang sangat lengket. Ketika tikus menginjak jebakan ini, kakinya akan terjebak oleh lem dan tikus tidak akan bisa bergerak.
Keuntungan menggunakan jebakan lem adalah harganya yang murah dan mudah digunakan. Selain itu, jebakan lem juga tidak berbahaya bagi manusia. Namun, jebakan lem juga memiliki beberapa kelemahan, seperti:
- Jebakan lem tidak bisa digunakan untuk menangkap tikus hidup.
- Lem yang digunakan dapat mengotori lantai atau benda-benda yang terkena.
- Tikus dapat mengunyah lem dan melepaskan diri dari jebakan.
3. Jebakan Hidup
Jebakan hidup adalah jenis jebakan tikus yang digunakan untuk menangkap tikus hidup. Jebakan ini berbentuk seperti kandang kecil yang terbuat dari kawat atau plastik. Di dalam kandang terdapat sebuah pintu yang dapat ditutup secara otomatis ketika tikus masuk ke dalamnya. Setelah tikus masuk ke dalam kandang, pintu akan menutup dan tikus akan terjebak di dalamnya.
Keuntungan menggunakan jebakan hidup adalah tikus yang tertangkap dapat dilepaskan kembali ke alam liar. Selain itu, jebakan hidup juga tidak berbahaya bagi manusia. Namun, jebakan hidup juga memiliki beberapa kelemahan, seperti:
- Jebakan hidup lebih mahal dibandingkan jenis jebakan lainnya.
- Jebakan hidup lebih sulit digunakan dibandingkan jenis jebakan lainnya.
- Tikus dapat belajar menghindari jebakan hidup yang sudah pernah mereka lihat.
Setelah Anda mengetahui jenis-jenis jebakan tikus, selanjutnya Anda bisa memilih jenis jebakan yang tepat sesuai dengan kebutuhan Anda. Jika Anda menginginkan cara yang cepat dan mudah, Anda bisa menggunakan jebakan jepret. Jika Anda menginginkan cara yang aman dan tidak berbahaya, Anda bisa menggunakan jebakan lem. Jika Anda ingin menangkap tikus hidup, Anda bisa menggunakan jebakan hidup.
Selain menggunakan jebakan, ada beberapa cara lain yang bisa Anda lakukan untuk membasmi tikus, seperti:
- Menutup semua lubang dan celah yang bisa menjadi jalan masuk tikus.
- Menjaga kebersihan rumah dan tidak membiarkan makanan berserakan.
- Menggunakan racun tikus.
- Memasang perangkap tikus.
- Memasang ultrasonic pest repeller.
Dengan mengikuti cara-cara tersebut, Anda bisa membasmi tikus yang masuk ke dalam rumah Anda secara efektif.
